BeritaKesehatanMakassarSejarah

Terbukti Lagi Pencapaian Keberhasilan Pemda Kab. Tama Toraja Mendapat Penghargaan Dari Mentri Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

Bagikan

Kadanta Media.Com Makassar –  Pemerintah Kab. Tana Toraja mendapat lagi  penghargaan dari Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga langsung dari Kepala BKKBN, Dr. H. Wihaji. Minggu 27/07/2025.

Penerimaan Penghargaan dari Mentri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga  sebagai pencapaian penurunan angka stunting paling besar pertama pada tahun 2024 sebesar 9,4 persen.

Penerimaan Penghargaan sebagai  Pencapaian penurunan angka Stunting paling besar  pertama pada tahun 2024 sebesar 9,4 persen.  di termah langsung oleh Bupati Tana Toraja dr. Zadrak Tombeg, S.PA di dampinggi Ketua TP PKK Kab Tana Toraja Dr. Erni Yetti Riman, S.KM, M.Kes langsung dari Kepala BKKBN Dr. H. Wihaji.

Bupati Zadrak menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam upaya percepatan penurunan stunting, termasuk para tenaga kesehatan, kader posyandu, tokoh masyarakat, serta dukungan dari pemerintah pusat dan provinsi.

Menurut Bupati Tana Toraja dr. Zadrak Tombeg, Penghargaan yang kita dapatkan saat ini,  Bukan hanya milik pemerintah daerah Kab. Tana Toraja , tetapi ini milik semua warga  masyarakat Tana Toraja. ungkap dr. Zadrak

Lanjut dr. Zadrak Tombeg  Keberhasilan ini adalah hasil kerja bersama dalam menjaga gizi anak-anak kita dan memastikan generasi masa depan tumbuh sehat dan cerdas,” Lanjut  dr. Zadrak Tombeg.

Bupati Tana Toraja juga menyatakan  Keberhasilan Tana Toraja ini tidak lepas dari berbagai inovasi program seperti Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT), pemantauan rutin tumbuh kembang anak di posyandu, pemberian makanan tambahan bergizi, serta kolaborasi lintas sektor yang melibatkan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, hingga para tokoh agama dan adat.

Diketahui, berdasarkan data SSGI tahun 2024, angka stunting di Tana Toraja tinggal 27,5 persen, dimana pada tahun 2023 prevalensi stunting di Tana Toraja berada di angka 36,9 persen, megalami penurunan cukup signifikan sebanyak 9,4 persen. (*)KAM.Com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *